Sebelum menggunakan pola-pola ini, perlu dipahami dalam komunikasi mengandung 2 hal, yaitu : Pesan dari Informasi tersebut (content) dan Bagaimana cara memeberikan pesan tersebut, yang mana hal ini dipengaruhi oleh Bahasa tubuh (Gesture) dan Intonasi Suara (Tonality). Kedua hal ini saling terkait dan saling mendukung. Jika Pesan suatu informasi tersebut disampaikan dengan bahasa tubuh / intonasi suara yang berbeda, maka hasil yang ditangkap oleh lawan bicara bisa berbeda.
Dalam menggunakan Milton Model, sensory acuity (kepekaan indrawi) praktisi merupakan hal yang penting agar dapat meng-kalibrasi secara tepat kondisi trance dari lawan bicara.
Berikut ini adalah pola-pola pada Milton Model, yang dapat digunakan untuk menginduksi seseorang agar masuk pada kondisi Trance.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.